5 Diving Spot Recommended di Kepulauan Padaido

Padaido, Biak, Papua - Setelah posting sebelumnya membahas tentang 5 kegiatan yang patut dilakukan di Kepulauan Padaido salah satunya adalah diving. Kali ini saya akan memberikan ulasan mengenai 5 spot diving recommended di Kepulauan Padaido, sekaligus menepati janji untuk membuat postingan khusus diving spot yang ada di Kepulauan Padaido.
Diving (Sumber : Dokumentasi KKN UGM 2019)

Seperti diketahui bahwa Kepulauan Padaido terletak di Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua lebih tepatnya berada di sebelah tenggara Pulau Biak dan berbatasan langsung dengan Samudra Pasifik, pasti memiliki keindahan bawah laut yang tidak kalah dengan daerah lain di Indonesia khususnya di Papua.

Keindahan laut yang menyuguhkan berbagai biota laut, karang yang berwarna warni dengan bentuk yang beranekaragam, ikan dengan berbagai warna dan ukuran serta keunikan yang dimiliki mampu menghipnotis para penyelam untuk berlama-lama di dalam laut

Berikut 5 diving spot recommended yang wajib untuk diselami oleh para diver jika berkunjung ke Biak

1. Wundi Cave
Wundi Cave berada di Pulau Wundi yang secara administratif masuk ke Salam Distrik Padaido. Jarak tempuh dari Biak sekitar 1 jam menggunakan speedboat. Spot ini memiliki ciri khas dan keunikan, berupa goa bawah laut. Jadi goa itu tidak hanya ada di darat tetapi di laut pun ada goa. Terdapat dua lubang sebagai pintu masuk dan keluar. Lubang yang berdekatan dengan daratan menjadi pintu masuk, sedangkan lubang yang dekatan dengan laut sebagai pintu keluar. Menyelam secara vertikal melalui pintu masuk, sekitar 15 meter kemudian akan melewati menyelam horizontal  melewati pintu sebuah lubang (sekitar 3 lubang)

Di dalam goa ini kita akan  melihat berbagai jenis dan warna ikan serta ada kipas laut yang menawan.  Keindahan spot ini ditambah dengan karang yang tumbuh disekitar mulut goa yang cukup bagus. Snorkeling pun, kita masih bisa melihat karang saking air yang jernih.
Wundi Cave 

2. Rasi Wreck
Spot ini terletak di Pulau Rasi, Distrik Aimando, sebuah pulau yang tidak berpenduduk. Ciri khas Rasi Wreck, berupa kapal tenggelam yang terbalik pada kedalaman maksimal 25 meter. Kapal karam ini menurut penuturan masyarakat setempat dimiliki oleh orang Filipina.

Selain itu, terdapat soft coral dan hard ciral berupa karang otak, biota laut lainnya (barakuda, kerapu, kakap dan pari)
Rasi Wreck (Sumber : Dokumentasi KKN UGM 2019)

3. Pintu Lumba-Lumba
Kenapa dinamakan pintu lumba-lumba ? Nah pemberian nama pasti sesuai dengan kondisi di lapangan oleh mahasiswa UGM yang melakukan kegiatan KKN di Kepulauan Padaido, tepatnya di Kampung Samberpasi, Pulau Pasi, Distrik Aimando yang dibantu oleh pengelola Wilker TWP Padaido.

Seperti namanya. Spot diving ini terletak di sebelah Timur Pulau Pasi, dimana tempat ini bisa dikata sebagai rumah lumba-lumba, bagaimana tidak disini setiap hari kita akan melihat lumba-lumba berlalu-lalang. Sehingga saat menyelam bisa saja kita akan mendengar suara lumba-lumba. Pintu Lumba-Lumba memiliki kedalaman sekitar 12 meter berupa semi slop dengan biota laut berupa hard coral (karang meja) dan soft coral, ikan (kerapu, kakap) dan nudi.
Pintu Lumba-Lumba(Sumber : Dokumentasi KKN UGM 2019)

4. Mbromsi Coral Garden
Mbromsi Coral Garden terletak di sebelah timur Pulau Mbromsi, Distrik Aimando. Spot ini berupa hamparan karang menyerupai taman sehingga dinamakan coral garden oleh mahasiswa UGM dan pengelola Wilker TWP Padaido.

Spot ini memiliki kedalaman sekitar 15 meter berupa semi slop dengan biota laut berupa hard coral dan soft coral ditambah berbagi jenis ikan dengan berbagai warna dan ukuran serta terdapat lobster, kima dan nudi.
Mbromsi Coral Garden (Sumber : Dokumentasi KKN UGM 2019)



5. Nukori Spot
Terletak di Pulau Nukori, Distrik Aimando sebuah pulau yang tidak berpenduduk. Dauwi Spot berupa spot diving berupa wall dengan kedalaman sekitar 30 meter. Biota laut yang bisa ditemukan yakni soft coral, Ikan (barakuda, kerapu, kakap) dan berbagai biota laut lainnya. Pada spot ini pun ditemukan penyu pada saat mahasiswa KKN UGM melakukan penyelam.
Nukori Spot (Sumber : Dokumentasi KKN UGM 2019)


Nah bagi yang sudah memiliki linsensi selam, 5 diving spot di Kepulauan Padaido ini bisa menjadi pilihan untuk melihat keindahan bawah laut Padaido sekaligus merasakan sensasi menyelam dengan kondisi yang berbeda, seperti menyelam di dalam goa bawah laut dan melihat lebih dekat kapal karam. Ayok ditunggu keseruan kalian...

Post a Comment

0 Comments